Kejutan Apple, Sistem Penamaan iPhone Lewati 19 Langsung ke iPhone 20

Kamis, 30 Oktober 2025 | 15:56:00 WIB
Kejutan Apple, Sistem Penamaan iPhone Lewati 19 Langsung ke iPhone 20

JAKARTA - Apple dikabarkan akan melewatkan penamaan iPhone 19 dan langsung menggunakan iPhone 20 untuk model yang rilis pada 2027. 

Langkah ini dianggap sebagai strategi perusahaan untuk menyelaraskan penamaan dengan perayaan ulang tahun iPhone ke-20. Selama ini, penamaan iPhone mengikuti urutan numerik berkelanjutan. Namun, lompatan ini menandai perubahan signifikan.

Peneliti Omdia, Heo Moo-yeol, menyampaikan bahwa Apple juga akan menyesuaikan jadwal peluncuran mulai tahun depan. 

Menurutnya, penamaan baru ini mirip dengan langkah Apple pada 2017 ketika melewatkan iPhone 9 dan langsung merilis iPhone X. Keputusan tersebut diyakini untuk memberi kesan “baru” sekaligus merevitalisasi produk jelang momen penting perusahaan.

Keputusan melompati penomoran ini diharapkan menambah antusiasme konsumen sekaligus memudahkan strategi pemasaran global Apple. Dengan begitu, setiap model baru akan mendapat sorotan lebih kuat dan fokus media yang lebih terarah.

Jadwal Peluncuran Produk yang Disesuaikan

Analis Omdia menjelaskan bahwa Apple akan merilis iPhone 18 model atas saja pada 2026, yakni iPhone 18 Pro dan iPhone 18 Pro Max. 

Sedangkan iPhone 18 reguler dan iPhone 18e baru akan menyusul di awal 2027. Model iPhone 20 Pro, iPhone 20 Pro Max, iPhone Air generasi terbaru, dan iPhone lipat generasi kedua dijadwalkan rilis pada semester kedua 2027.

Langkah ini diyakini Apple untuk mendistribusikan peluncuran sepanjang tahun, menghindari penumpukan permintaan pada kuartal IV seperti pola sebelumnya. 

Strategi ini memungkinkan perusahaan memaksimalkan penjualan di berbagai semester, sehingga ketersediaan produk lebih stabil dan tidak menimbulkan tekanan pada rantai pasok.

Selain itu, penyesuaian jadwal ini memungkinkan Apple memberikan pengalaman lebih baik kepada konsumen, termasuk waktu lebih panjang untuk inovasi produk, pengembangan fitur baru, dan optimalisasi logistik global.

Dampak pada Permintaan dan Produksi iPhone

Perubahan strategi rilis ini diproyeksikan memengaruhi permintaan iPhone 18. Menurut laporan, Apple sementara memangkas pesanan panel iPhone hingga 20 juta unit untuk menyesuaikan kapasitas produksi. 

Penurunan ini bersifat sementara, karena permintaan untuk iPhone lipat diperkirakan akan meningkat dan menyeimbangkan total penjualan.

Pengurangan sementara ini dianggap sebagai langkah proaktif untuk menjaga stabilitas stok dan mencegah kelebihan pasokan yang bisa memengaruhi harga. Strategi serupa telah diterapkan sebelumnya, saat Apple mengantisipasi penyesuaian permintaan global di beberapa negara dengan kapasitas produksi yang terbatas.

Meski permintaan iPhone 18 diperkirakan menurun sementara, total penjualan Apple diyakini tetap kuat berkat beragam model yang dirilis secara bertahap, termasuk iPhone lipat dan varian Pro yang selalu mendapat perhatian tinggi dari konsumen premium.

Strategi Penjualan Dua Semester dan Masa Depan iPhone

Bocoran terkait perubahan jadwal peluncuran iPhone sebenarnya sudah muncul beberapa waktu lalu. Pada Mei 2025, analis Ming-Chi Kuo menyebutkan Apple mempertimbangkan rilis produk dua kali setahun agar penjualan lebih merata. 

Strategi ini memungkinkan perusahaan mempertahankan tren positif sepanjang tahun dan tidak hanya mengandalkan lonjakan penjualan di kuartal akhir.

Dengan mengadopsi peluncuran dua semester, Apple juga bisa menyesuaikan tren pasar, memperkenalkan inovasi baru secara lebih fleksibel, dan menyesuaikan strategi pemasaran sesuai respons konsumen. 

Pola ini diyakini mampu menjaga ekspektasi tinggi terhadap setiap seri iPhone, sekaligus mendorong loyalitas pengguna yang menunggu teknologi terbaru.

Jika bocoran ini benar, iPhone 17 series menjadi model terakhir yang dirilis sesuai jadwal tradisional Apple. Ke depannya, strategi penamaan baru dan penjadwalan ulang akan menjadi bagian penting dari evolusi iPhone, menandai era baru dalam inovasi, pemasaran, dan pengalaman pengguna.

Terkini