Vietnam Dinobatkan Destinasi Kuliner Terbaik Asia, Italia Puncaki Kuliner Dunia

Selasa, 04 November 2025 | 10:07:23 WIB
Vietnam Dinobatkan Destinasi Kuliner Terbaik Asia, Italia Puncaki Kuliner Dunia

JAKARTA - Vietnam kembali mencuri perhatian dunia dengan prestasi membanggakan di ajang World Culinary Awards 2025. 

Negara tersebut resmi dinobatkan sebagai Destinasi Kuliner Terbaik di Asia, mengungguli berbagai negara besar lain yang selama ini dikenal kuat dalam industri gastronomi.

Vietnam berhasil mengalahkan sejumlah pesaing tangguh seperti China, Hong Kong, Macao, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Korea Selatan. Hebatnya, penghargaan bergengsi ini sekaligus menegaskan posisi Vietnam sebagai salah satu pusat kuliner paling berkembang dan dinamis di Asia.

Selain menyabet gelar utama, Vietnam juga memenangkan dua kategori penting lainnya, yakni Hanoi sebagai Destinasi Kota Kuliner Berkembang Terbaik di Asia dan Capella Hanoi sebagai Tempat Brunch Terbaik di Dunia. Penghargaan tersebut diumumkan secara resmi dalam upacara penganugerahan di Sardinia, Italia.

Otoritas Pariwisata Nasional Vietnam menyambut gembira kemenangan tersebut dengan menegaskan bahwa hasil ini menjadi bukti kuat reputasi Vietnam di dunia kuliner. “Tempat tradisi dan kreativitas berpadu menciptakan cita rasa yang memikat selera global,” ujar perwakilan badan pariwisata itu.

Ajang World Culinary Awards sendiri merupakan bagian dari World Travel Awards yang pertama kali diluncurkan pada 1993 untuk mengapresiasi keunggulan di industri perjalanan dan kuliner dunia. 

Para pemenang ditentukan melalui pemungutan suara selama satu tahun penuh, melibatkan para profesional di bidang kuliner serta masyarakat umum dari berbagai negara.

Italia Dominasi Gelar Dunia Lewat Kekuatan Kuliner

Jika Vietnam mendominasi Asia, maka Italia kembali menegaskan keunggulannya sebagai pusat kuliner dunia. Dalam ajang yang sama, negara Eropa Barat tersebut dinobatkan sebagai Destinasi Kuliner Terbaik Dunia 2025, sekaligus Destinasi Kuliner Terbaik Eropa.

Italia berhasil mengungguli nominasi lain seperti Dubai, Jamaika, Maladewa, Selandia Baru, Peru, Afrika Selatan, Amerika Serikat, hingga Vietnam sendiri. 

Tak hanya itu, Italia juga membawa pulang penghargaan prestisius lainnya, termasuk Restoran Terbaik Dunia yang diraih oleh Le Calandre, serta gelar Restoran Hotel Terbaik Eropa lewat La Pergola @ Rome Cavalieri, A Waldorf Astoria Hotel.

Sementara itu, Ossiano Restaurant @ Atlantis The Palm Dubai meraih penghargaan Pengalaman Bersantap Mewah Terbaik Dunia, berkat konsep makan malam spektakuler dengan pemandangan laut yang menakjubkan. 

Di sisi lain, Peru dinobatkan sebagai Destinasi Kuliner Terbaik Amerika Latin, dan Afrika Selatan menerima penghargaan Destinasi Kuliner Terbaik Afrika.

Kategori Resor Kuliner Terbaik Dunia diraih oleh Forte Village Resort, sementara lebua di State Tower Thailand mendapatkan gelar Hotel Kuliner Terbaik Dunia. Adapun penghargaan untuk Restoran Baru Terbaik Dunia jatuh pada The Cullinan Dubai, yang juga menempati posisi teratas di kategori Restoran Baru Terbaik Timur Tengah.

Dengan berbagai pencapaian tersebut, Italia sekali lagi membuktikan bahwa warisan kulinernya — dari pasta hingga risotto — tetap menjadi tolok ukur cita rasa internasional yang tak lekang oleh waktu.

Festival, Lembaga, dan Restoran Terbaik Dunia

Selain penghargaan untuk negara dan destinasi, ajang World Culinary Awards 2025 juga menyoroti berbagai institusi dan restoran yang berperan penting dalam mengembangkan industri gastronomi global.

Saigontourist Group Culinary Culture, Delicacies Festival dinobatkan sebagai Festival Kuliner Terbaik Dunia, menegaskan bahwa Vietnam tak hanya unggul pada skala regional, tetapi juga berhasil menghadirkan pengalaman budaya kuliner yang mendunia.

Sementara itu, Ecole Ducasse Kampus Paris meraih gelar Lembaga Pelatihan Kuliner Terbaik Dunia, meneguhkan posisinya sebagai sekolah kuliner paling bergengsi bagi para calon chef internasional. 

Di sisi lain, Royal Princess berhasil membawa pulang penghargaan Kapal Pesiar Kuliner Terbaik Dunia, berkat pengalaman bersantap mewah di atas kapal laut yang menggabungkan fine dining dan perjalanan wisata.

Beberapa nama besar lainnya juga mencatat prestasi membanggakan. Capella Hanoi kembali menegaskan reputasinya sebagai Tempat Makan Siang Terbaik Dunia. 

Chefs Training & Innovation Academy memenangkan gelar Lembaga Pelatihan Kuliner Terbaik Afrika, sementara Erth Restaurant di Abu Dhabi menyabet Restoran Terbaik Timur Tengah.

Untuk kawasan Asia, Tambu Phuket dinobatkan sebagai Restoran Masakan India Terbaik Asia, sedangkan SWISS First Lounge E di Zurich Airport menerima penghargaan Lounge Maskapai Penerbangan Terbaik Dunia untuk Bersantap. 

Tak ketinggalan, Kusykay Peru meraih gelar Restoran Masakan Peru Terbaik Amerika Latin, dan COYA dinobatkan sebagai Merek Restoran Terbaik Dunia.

Direktur World Culinary Awards, Rina van Staden, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pemenang. 

“Para pemenang World Culinary Awards 2025 benar-benar menunjukkan arti dari terus berjuang untuk keunggulan kuliner, berinovasi, melampaui batas, dan hanya memberikan yang terbaik. Saya mengucapkan selamat kepada mereka semua,” ujarnya.

Cita Rasa Global yang Satukan Dunia Kuliner

Melalui penghargaan World Culinary Awards 2025, dunia kembali disatukan oleh kekayaan rasa dari berbagai negara. Ajang ini tidak hanya menjadi wadah untuk mengapresiasi kreativitas dan inovasi para pelaku industri kuliner, tetapi juga memperlihatkan bagaimana budaya dan tradisi lokal bisa beradaptasi dalam selera global.

Vietnam menunjukkan bahwa dengan inovasi dan pelestarian tradisi, kuliner Asia mampu bersaing di panggung dunia. Sementara itu, Italia menegaskan bahwa warisan gastronomi klasik tetap relevan dan terus berkembang di era modern.

Kemenangan keduanya mencerminkan bagaimana cita rasa dari dua belahan dunia — Asia dan Eropa — kini saling melengkapi dan memperkaya peta kuliner global. Dengan semangat eksplorasi dan keberagaman ini, masa depan kuliner dunia tampak semakin menjanjikan dan penuh inspirasi.

Terkini