JAKARTA - Tim Nasional Basket Putri Indonesia kini tengah berada di Las Vegas, Amerika Serikat, menjalani pemusatan latihan (training camp/TC) menjelang SEA Games 2025 di Thailand.
Kegiatan TC ini sudah berlangsung selama lebih dari tiga minggu dan dirancang untuk meningkatkan kemampuan fisik, teknik, serta mental bertanding para atlet muda Merah Putih.
Latihan dilakukan di bawah arahan Coach Gitautas Kievinas dari Lithuania, dibantu oleh pelatih profesional dari Impact Basketball Las Vegas, salah satu pusat pelatihan bergengsi yang biasa digunakan oleh pemain NBA.
Selain itu, program TC juga menekankan pembangunan etos juang, kedisiplinan, dan mental juara, yang diyakini menjadi modal utama menghadapi persaingan ketat di SEA Games.
Manajer Timnas Putri, Handoyo, menegaskan bahwa pemilihan AS bukan sekadar soal teknik, tetapi juga pengalaman menghadapi atmosfer basket profesional. “Amerika Serikat adalah kiblat bola basket dunia. Kami ingin para pemain merasakan langsung atmosfer, disiplin, dan semangat kompetisi yang begitu kuat di sini,” ujarnya.
Belajar dari Atmosfer NBA
Selain program latihan harian yang intensif, para pemain Timnas Putri juga mendapat kesempatan menyaksikan langsung pertandingan pramusim NBA. Hal ini dimaksudkan agar mereka memahami kecepatan transisi permainan, strategi rotasi pemain, serta manajemen tempo dalam pertandingan tingkat dunia.
Dengan mengamati pemain-pemain bintang NBA, atlet Indonesia belajar mengelola tekanan, mengatur ritme permainan, dan meningkatkan kemampuan mengambil keputusan cepat saat di lapangan. Proses ini dianggap krusial untuk mengasah mental juara yang dibutuhkan dalam kompetisi internasional seperti SEA Games.
Selain itu, Timnas juga melakukan uji coba dengan tim lokal Amerika untuk mengaplikasikan semua hasil latihan. Interaksi ini membantu mereka menyesuaikan strategi, memperbaiki kekompakan tim, dan meningkatkan kemampuan menghadapi lawan yang memiliki fisik lebih kuat dan gaya permainan berbeda.
Handoyo menambahkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan menumbuhkan rasa percaya diri pemain. “Melalui pengalaman langsung, anak-anak bisa belajar banyak dan menyerap ilmu bermain di level profesional,” katanya.
Perkembangan Tim dan Evaluasi
Selama TC berlangsung, perkembangan Timnas Putri menunjukkan pencapaian signifikan. Para pemain mengalami peningkatan dalam hal kebugaran fisik, koordinasi tim, dan pemahaman taktik permainan. Evaluasi rutin dilakukan untuk mengukur progres setiap pemain, termasuk aspek endurance, kecepatan, dan ketahanan mental.
“Progres anak-anak menggembirakan. Kondisi fisik mereka prima, semangat tinggi. Setelah TC ini, mereka akan kembali ke Indonesia untuk melanjutkan program latihan sampai Desember,” kata Handoyo.
Para pemain yang sebelumnya baru mengenal pertandingan intensif kini mulai terbiasa dengan tekanan pertandingan profesional. Kebiasaan ini dianggap penting agar saat menghadapi lawan tangguh di SEA Games, mereka tidak mudah kehilangan fokus dan mampu mengimplementasikan strategi yang telah dipelajari.
Latihan yang dilakukan bukan hanya bersifat teknis, tetapi juga mental dan psikologis, menyiapkan atlet untuk tetap tenang menghadapi situasi sulit di lapangan. Kesiapan ini diharapkan menjadi pembeda saat menghadapi tim-tim kuat dari negara Asia Tenggara.
Proyeksi Kejuaraan SEA Games 2025
Dengan pengalaman dari TC di Amerika Serikat, Timnas Basket Putri Indonesia diproyeksikan tampil percaya diri dan lebih matang saat berlaga di SEA Games 2025. Kesiapan fisik, teknik, dan mental diharapkan memberi keunggulan kompetitif dalam menghadapi tim lawan yang juga mempersiapkan diri dengan matang.
Strategi latihan yang memadukan pengalaman internasional dan uji coba lokal diyakini mampu menambah kedalaman skuad, memperkuat rotasi pemain, dan meningkatkan efektivitas serangan serta pertahanan. Timnas Putri dipersiapkan agar bisa mengadaptasi taktik lawan secara cepat dan tetap menjaga kontrol permainan.
Dengan kombinasi latihan intensif, observasi NBA, dan uji coba menghadapi lawan fisik kuat, para pemain Indonesia diharapkan mampu menunjukkan performa maksimal, membuktikan bahwa mereka siap bersaing di level regional, dan membawa prestasi terbaik untuk Merah Putih di SEA Games 2025.